Sunday, July 12, 2015

BELAJAR DARI PPDB YOGYA 2015 (Bagian 2)

REVIEW PREDIKSI PASSING GRADE PPDB YOGYA (SLEMAN DAN BANTUL)

Melanjutkan tulisan sebelumnya kali ini saya akan melihat kembali prediksi PPDB untuk Sleman dan Bantul. Pada prediksi untuk Sleman dan Bantul tampaknya saya kurang berhasil karena beberapa prediksi meleset agak jauh dari PG. Saya sajikan data terlebih dulu:

Metode yang digunakan untuk memprediksi nilai PPDB Bantul dan Sleman sebenarnya sama dengan PPDB Yogya. Perbedaanya ada pada sebaran nilai yang digunakan. Prediksi PPDB Bantul dan Sleman menggunakan sebaran nilai provinsi yang mempunyai jarak rentang nilai 5 poin. Hal ini berbeda dengan PPDB Yogya yang menggunakan sebaran dinas kota yang mempunyai jarak rentang nilai 1 poin. Jarak rentang yang jauh menjadikan kesulitan dimana letak jatuhnya rentang nilai prediksi yang tepat. Selain itu, wilayah Bantul dan Sleman jauh lebih luas daripada Yogya sehingga persebaran nilai sulit merata. Ada wilayah yang persebaran nilainya merata ada yang tidak. PPDB Bantul dan Sleman tahun ini bertambah sekolah yang mengikuti RTO. Pertambahan ini mempengaruhi peserta dalam membuat variasi pilihan. Kemungkinan peserta hanya memilih sekolah pada satu wilayah sehingga persebaran nilai tinggi tidak merata. PPDB Yogya sudah berlangsung lebih dari tiga tahun dengan peraturan dan jumlah peserta yang tidak berubah.PPDB Bantul dan Yogya baru diadakan dua tahun ini dengan jumlah yang terus bertambah. Akhir kata, semoga sudah mendapat sekolah yang anda inginkan PPDB tahun depan saya akan buat artikel dengan lebih baik.

No comments:

Post a Comment